Pages

Friday, September 28, 2012

Business Innovations

Business Innovations
 

Thursday, September 27, 2012

Mengelola kerja - hindari macet

Jakarta semakin lama semakin macet. padahal kita perlu melakukan banyak meeting untuk mengelola bisnis atau pekerjaan kita. Bayangkan untuk meeting setengah jam saja seringkali dibutuhkan waktu satu jam di perjalanan menuju meeting dan satu jam lagi perjalanan pulang dari meeting.

Selain macet, masalah utama melakukan meeting justru adalah mencari waktu yang tepat bagi para peserta meeting. Untuk mengatur sebuah meeting saja kadang-kadang kita harus janjian 1 minggu sebelumnya. Jika jumlah peserta meeting lebih dari 2 orang, anda bisa bayangkan kesulitan yang harus dialami hanya untuk mengatur sebuah meeting.

Cara melakukan meeting yang paling baik adalah dengan tatap muka, menggantikan tatap muka dengan telepon juga bukan sesuatu yang mudah. Pada saat kita ingin menelepon belum tentu yang ingin ditelepon bisa menerima telepon kita. Nah dengan semua kesulitan di atas, maka kita harus belajar mengubah kebiasaan meeting kita. 

Menghadapi kondisi diatas maka saya mengelola team saya secara online dengan menggunakan audio meeting. Cara ini tetap tergolong lebih mudah dibandingkan melakukan video conference dengan skype atau teleconference dengan telpon.

Berikut tipsnya:
  1. Gunakan program chatting seperti bbm atau whatsapp. Saya lebih menganjurkan anda menggunakan whatsapp.
  2. Gunakan fasilitas grup chat, sehingga pesan yang kita sampaikan diterima oleh semua anggota grup kita ku tanpa perlu mengirimkan pesan satu persatu
  3. Lakukan komunikasi suara dengan merekam suara anda dalam format mp3. Cara ini jauh lebih efektif dibandingkan jika anda mengetik pada mobile phone anda. Mengetik memerlukan waktu yang cukup lama dan tidak semua orang terbiasa mengetik pesan yang cukup panjang atau kompleks
  4. Jika anda menggunakan whatsapp maka anda tinggal merekam suara (durasi kira- kira dua menit)
  5. Jika anda menggunakan android anda bisa menggunakan program seperti Tape a talk dengan format audio berupa 3gp. Format audio ini tidak mempunyai batas durasi. Dengan komunikasi suara anda bisa mendengarkan rekaman kapan saja
  6. Anda juga bisa memasukkan foto atau video ke dalam program chatting anda untuk memperjelas komunikasi anda. Pada android anda juga bisa menggunakan program skitch utk menggambar sketsa seperti halnya menulis di papan tulis virtual
  7. Anda juga bisa mendengar pesan dan membalas kapan saja. 
Kendala melakukan komunikasi dengan pesan suara adalah kita tidak terbiasa melakukannya. Kita di Indonesia tidak mempunyai budaya meninggalkan pesan suara di inbox telepon kita. Kita terlalu ingin berbicara secara langsung. Hal ini yang harus kita ubah.

Memang diiperlukan effort untuk mengubah kebiasaan kita, tetapi sekali lancar dilakukan, maka management team kita akan semakin mudah

Dengan cara di atas anda tidak dibatasi oleh keterbatasan waktu dari masing masing peserta anggota kelompok anda. Semoga anda bisa mengelola tim dengan lebih baik.

Selamat mencoba!

Saturday, September 15, 2012

Mempermudah menulis Blog dengan menggunakan Google Voice

Bagaimana Google voice dapat memadukan kemudahan menuangkan ide dalam bentuk cerita dan mengubahnya menjadi tulisan secara otomatis

Ini adalah blog pertama yang saya tulis dengan menggunakan google voice. Google Voice adalah fasilitas dari google yang terdapat pada tablet android, dimana kita bisa mengetik dengan mendiktekan suara kita ke dalam microphone, lalu Google Voice akan mengetikkan suara kita akan secara otomatis ke dalam bentuk tulisan. Yang membuat Google voice menjadi fasilitas yang luar biasa adalah karena google voice sekarang tersedia dalam bahasa Indonesia.

Dengan menggunakan google voice  tanpa disangka sangka ternyata proses menulis blog ini terasa sangat personal. Saya bisa menulis blog ini sambil berjalan kaki sekitar area epicentrum di daerah kuningan, sambil  menikmati pemandangan dan  keramaian yang ada di sekitar saya. Padahal biasanya saya harus menulis sambil berkonsentrasi hanya pada keyboard atau monitor komputer/tablet saya. Dengan menulis sambil melihat-lihat suasana di sekitar kita, ide mengalir dengan sangat lancar. Hal kecil yang dilihat oleh kita dengan segera memancing ide yang langsung bisa kita tuangkan dalam bentuk suara

Dengan menggunakan google voice saya bisa mengeluarkan semua pemikiran dari hati karena tidak harus memperhatikan bagaimana cara mengetik atau memikirkan struktur penulisan.

Hambatan yang sering dialami para penulis adalah adanya "jarak" antara apa yang kita pikirkan dengan apa yang bisa kita ketik. Seringkali otak kita penuh dengan ide-ide, namun ide tersebut tidak keluar saat kita berusaha menuliskannya. Dalam bahasa Inggris, hal ini dikenal sebagai writer's blog.

Karena writer's blog diatas, menulis menjadi sebuah kegiatan yang "menakutkan" bagi banyak orang. Padahal kemampuan menulis sangat penting bagi wirausahawan karena dengan menggunakan tulisan kita dapat membangun reputasi yang penting bagi perkembangan bisnis kita.

Secara alamiah kita lebih nyaman menceritakan pemikiran kita kepada teman atau sahabat di sekitar kita dibandingkan harus mengetiknya ke dalam sebuah tulisan. Saat kita menceritakan sebuah ide, semua hal yang kita pikirkan mengalir tanpa ada hambatan.

Salah satu cara yang sering digunakan utk mempermudah sebuah proses penulisan adalah merekam suara kita lalu mengetik ulang hasil rekaman suara itu. Jika anda sering menonton film detektif dari Hollywood, anda pasti sering menyaksikan adegan yang memperlihatkan seorang detektif atau dokter merekam suaranya ke dalam sebuah audiotape. Yang jadi masalah adalah banyaknya waktu yang dibutuhkan untuk mengetik ulang semua pemikiran yang telah kita tuangkan tadi demikian lama. Untuk mengetik rekaman suara lima menit saja saya seringkali menghabiskan waktu hampir satu jam. Google voice memecahkan masalah diatas dengan menggabungkannya menjadi satu proses saja.

Ada perasaan yang sangat berbeda ketika saya cukup mendiktekan apa yang saya pikirkan ke dalam tablet android saya dalam bentuk tulisan hal hal di bawah otak jadi tidak terlalu banyak berpikir namun apa yang saya tuliskan bener bener keluar dari hati.

Bagi saya sendiri cara menuangkan pikiran seperti yang saya lakukan sekarang benar benar sangat berbeda dengan yang biasanya kan apa yang saya utarakan,  sangat berbeda dari yang biasa saya lakukan, karena segalanya terasa begitu personal begitu mudah begitu mengalir dan juga begitu puitis. Ada getaran dalam hati ketika saya menuliskan blog ini. Getaran jarang sekali saya rasakan.

Sudah lama sekali saya tidak menulis blog seperti ini karena berbagai alasan seperti  keterbatasan waktu atau keterbatasan tempat yang memungkinkan saya berkonsentrasi untuk menulis. Saya memang terbiasa menulis di tempat yang sepi. Jadi hampir tidak mungkin bagi saya untuk menulis di tempat ramai seperti di pinggir jalan, atau di halte busway.

Dengan google blog, justru semua hambatan diatas bisa saya atasi, saya membuat tulisan ini sambil bergelantungan diatas transjakarta busway, tentunya dengan mengabaikan pandangan aneh orang-orang yang bingung melihat saya berbicara sendirian kepada sebuah tablet android hehehe.

Bagi saya cara menulis seperti ini sangat revolusioner. Dengan dukungan teknologi seperti ini saya rasa akan jauh lebih banyak lagi orang di indonesia yang menuliskan idenya dalam bentuk tulisan.

Jadi selamat mencoba. Saya tunggu tulisan di blog anda.